Lokasi : Kec. Rupat Utara
Tanggal Update :
2023-02-06
Deskripsi
Mandi Safar adalah mandi pada bulan Safar guna menghilangkan bala yang diturunkan Allah untuk semua umat manusia di dunia ini dari papan Lauh Mahfuzh. Syaukani al-Karim, budayawan Bengkalis mengatakan bahwa pada mulanya safar diartikan sebagai kosong. Pada masa lampau, kaum-kaum awal dan masyarakat jahiliyah Arab pra Islam, menjadikan bulan Safar sebagai bulan peperangan, mereka meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Mungkin saja dalam hal ini, safar dipandang sebagai bulan duka cita dan air mata. Masyarakat pulau Rupat menamakan hari pelaksanaan mandi safar ini Rabu Capuk yang berarti Rabu yang selalu meninggalkan bekas buruk. Di wilayah Rupat Utara khusus55nya , hal-hal yang dilarang pada hari Rabu Capuk adalah tidak boleh bekerja menagkap ikan, menebang kayu walaupun sekedar memetik daun atau mematahkan ranting. Sebab menurut kepercayaan setempat, orang yang terkena luka kena kapak, ditimpa kayu, terjatuh dan lain sebagainya akan meninggalkan bekas yang buruk.